Ilustrasi "Menanam Jagung" foto by Rudi Hartono |
Jumat, 16 September 2016
Bercocok Tanam di Surga
Bertanam merupakan salah
satu hobi yang menyenangkan, ketika kita melihat tanaman itu tumbuh,
berkembang, berbuah hingga kita dapat memetik hasilnya. Hai ini merupakan
kepuasan tersendiri, apalagi bila tanaman tersebut dapat bermanfaat bagi orang
lain disekitar kita. Kabar baik, ternyata di Surga kita bisa bercocok tanam,
tentu atas seizin Allah SWT, berikut ini kisahnya dalam sebuah riwayat :
Ahmad meriwayatkan dari Abu
Hurairah Radhiyallahu Anhu, bahwa
pada suatu hari Rasulullah Shallaallahu
Alaihi wa Sallam bercerita. Saat itu di sisi belaiu ada seorang Badui.
Sabda Beliau :
“Sesungguhnya ada seorang
penghuni surge meminta izin kepada Tuhan-nya Azza wa Jalla untuk bercocok tanam. Maka tuhanya bertanya
kepadanya, ‘Bukankah sudah tersedia apa saja yang kau sukai?’
‘Benar,; jawab laki-laki
itu, ‘Tetapi saya gemar bercocok tanam.’
Rasul bersabda (melanjutkan
ceritanya) : Orang itu pun menanam. Maka tanamanya ternyata cepat sekali
tumbuh, tegak dan berbuah. Tanaman itu menjadi bergunung-gunung.
Rasul bersabda: Oleh karena
itu, Tuhan Azza wa Jalla berfirman
kepada orang itu: ‘Ambilah, hai anak Adam. Sesunguhnya tidak ada lagi apapun
yang membuatmu kenyang.’
Abu Hurairah berkata,
(mendengar cerita itu), maka berkatalah orang Badui itu, ‘Kami lihat penghuni surga
itu pasti orang Quraisy atau orang Anshar, karena mereka adalh petani, gemar
bercocok tanam. Sedang kami bukanlah petani.’
Maka Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pun tertawa.”(1)
(1) H.R.
Ahmad dalam Musnadnya 2/511, 512, dan Al-Bukhari dalam Sahihnya 9/151.
Di kutip dari :
Ibnu Katsir “Huru Hara Hari Kiamat”. Halaman
471. Penerbit Pusataka Al-Kautsar